🐏 Amalan Doa Abdurrahman Bin Auf

Aburrahman bin Auf juga termasuk yang zuhud terhadap jabatan dan pangkat.Demikian proϐil singkat sahabat Nabi yang bernama Abdurrahman bin Auf. Dari sejarah singkat tersebut banyak hal yang perlu kita teladani, di antaranya sikap tolong menolong, dinamis dalam berusaha, dermawan, serta zuhud atau tidak gila dunia. Sosok Abdurrahman bin auf memang menjadi ikon tersendiri tentang kekayaan zaman sahabat. Dan kekayaan beliau bukan isapan jempol belaka. Pernah suatu ketika iring-iringan barang dagangnya yang mencapai 700 unta, sampai menggegerkan warga Madinah karena suara ribut yang dihasilkannya. Tapi sesungguhnya bukan itu saja, masih banyak lagi aset Beberapa sahabat nabi berasal dari golongan saudagar kaya. Salah satu sahabat Nabi SAW dari golongan saudagar kaya adalah Abdurrahman bin Auf. Merangkum dari Kisah Seru Para Sahabat Nabi karya Lisdy Rahayu dan buku 16 Dosa Meninggalkan Salat Wajib karya Ahmad Zacky El-Syafa, dikatakan bahwa Abdurrahman bin Auf semasa hidupnya dikenal sebagai Volume 90%. 1 ABDUR RAHMAAN BIN AUF R.A IN URDU 23:47. ABDUR RAHMAAN BIN AUF R. A IN URDU. Topics. Abdul Rahman Bin Auf (RA) Khalid, had a disagreement with ‘Abdur Rahman bin ‘Awf. Hearing this, Muhammad got angry, and ordered Khalid to stop that altercation adding that as his Companions (meaning Khalid and ‘Abdur Rahman bin ‘Awf), they were too high in rank to be involved in such unnecessary arguments. Islamic sources Islamic primary sources Dilansir dari Republika.co.id, Abdurrahman bin Auf pernah memberikan dagangannya sebanyak 700 ekor unta untuk dibagikan pada penduduk Madinah. Ia juga berwasiat agar setiap Muslim yang ikut Perang Badar yang masih hidup diberi 400 dinar dari hartanya. Abdurrahman bin Auf adalah sahabat Rasulullah yang “gagal miskin”. Begitulah, doa Rasulullah bagi Abdurrahman bin Auf. Semoga Allah senantiasa melimpahkan berkat-Nya kepadanya dan semoga Allah selalu melindunginya sepanjang hidupnya, sehingga Abdurrahman bin Auf menjadi orang terkaya diantara para shahabat. Perniagaannya selalu meningkat dan berkembang. Hartanya pun ludes tanpa sisa. Ia miskin dan hanya punya tumpukan kurma busuk. ”Alhamdulillah, doaku dikabulkan oleh Allah SWT,” pikir Abdurrahman beryukur. Para sahabat Nabi juga bersyukur. Kurma yang dikhawatirkan tidak laku, tiba-tiba laku keras! Diborong semuanya oleh Abdurrahman bin Auf. Namun kemiskinan rupanya enggan berhinggap ke These companions included the oldest, the richest and the most powerful men of Quraysh such as Abu Bakr, Umar, Abdur Rahman bin Auf, Abu Obaida ibn al-Jarrah, Sa'ad bin Abi Waqqas, Talha, Zubayr, Khalid bin al-Walid, and many others. The Prophet ordered Usama to march immediately at the head of the companions and the army toward his destination. The electors began their parleys in the house of Miswar bin Makhrama – the nephew of Abdur Rahman bin Auf. Abu Talha Ansari began his three-day long vigil. Amr bin Aas and Mughira bin Shaaba, also appeared at the door of the house of Miswar, eager to take part in the proceedings of the committee but the pickets of Abu Talha did not let them Tanpa pikir panjang, utusan raja tersebut mengetuk pintu rumah Abdurrahman bin Auf lalu menjelaskan kebutuhannya. Semua kurma-kurma busuk yang kemarin dibeli Abdurrahman bin Auf lalu dibelinya dan dihargai 10 kali lipat dari harga kurma biasanya. Kembali gagal jadi miskin, Abdurrahman bin Auf malah semakin kaya raya. Keteladanan Abdurrahman Bin Auf. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siang itu, Madinah sangat ramai. Para pedagang berlarian meninggalkan dagangannya menuju jalan raya. Rupanya, 700 ekor unta lengkap dengan barang dagangan dipunggungnya memasuki Kota Madinah. Itulah kafilah dagang Abdurrahman bin Auf, salah seorang sahabat terkaya pada zaman Rasul SAW. ACxI.

amalan doa abdurrahman bin auf